Agent-Based Modeling in ArcGIS – First Note

Belajar permodelan berbasis agen di ArcGIS menjanjikan dua hal. Pertama, menarik dan memancing penasaran.. Kedua, sulit dan melelahkan.Akhir-akhir ini permodelan menjadi sangat menarik. Mungkin karena keharusan menemukan topik riset yang relevan dengan studi, jadi akhirnya yang awalnya cuma terjebak, sekarang jadi semakin intens belajar karena dunia modeling ternyata membuat saya belajar banyak tentang menjadi manusia. Lho, apa hubungannya modeling dengan manusia?Modeling (bukan tentang catwalk dan perempuan-perempuan cantik yang berjalan-jalan diatasnya) membuat rasa penasaran tidak pernah habis. Semakin dipelajari, semakin merasa bodoh dan ingin lebih banyak tahu. Selama ini permodelan spasial yang dijalankan hanya melihat sejauh mana eksistensi fenomena di dunia nyata dikuantifikasi dan digambarkan prosesnya dalam komputer. Setelah berkenalan dengan Agen-based Modeling (ABM), ada banyak potensi pengembangan yang bisa dilakukan. Salah satunya, ABM dapat digunakan untuk menjelaskan kausalitas antara fenomena dan entitas. Membuat model adalah membuat dunia kecil.Kita mencoba untuk membangun sebuah dunia dengan berbagai aturan dan hukum-hukumnya. Dalam dunia itu, kita bisa menjadi tuhan. Sang maha kuasa. Sang tuhan ini memotret...
Read More
Community Participatory in Watershed Management [1]

Community Participatory in Watershed Management [1]

Introduction - Community Participatory in Watershed Management In most southeast Asian countries, watershed protection has been the overt objective of a great deal of government policy dealing with management of upland areas (Swallow, Garrity & van Noordwijk, 2001). In many cases, watershed projects ask the poor people who use upper watersheds to provide an environmental service for their wealthier neighbors in lower watersheds (Kerr, 2002). When this is not accompanied by appropriate compensation to the people in upland areas, watershed projects face difficulties during implementation. Difficulties in the implementation of watershed management also relate to the complex characteristics of the watersheds: multiple communities may use upper and lower reaches for multiple purposes; watershed resources provide different services to different users; and users are affected differently by resource use decisions (Kerr, 2002; Johnson et al., 2001). To make watershed development more successful and sustainable, participation of the stakeholders, for example local people, is therefore an important issue. Development should therefore also involve, not only...
Read More
MAHIR MENULIS, 12 CARA CEPAT MEMBUAT TULISAN MENARIK DALAM WAKTU SINGKAT

MAHIR MENULIS, 12 CARA CEPAT MEMBUAT TULISAN MENARIK DALAM WAKTU SINGKAT

Mahir Menulis, Cara Cepat Membuat Tulisan Menarik dalam Waktu Singkat — Dalam artikel ini anda akan dapat menemukan bagaimana cara cepat untuk mahir menulis. Setelah membaca tulisan ini ditambah dengan sedikit latihan, maka anda akan dengan mudah membuat sebuat tulisan hanya dalam waktu kurang dari satu jam. Silahkan cermati tulisan tentang bagaimana cara menulis secara cepat dalam kumpulan tips Mahir Menulis, Cara Cepat Membuat Tulisan dalam Waktu Singkat. Tentukan tema Tulisan yang baik adalah tulisan yang memiliki tema yang spesifik. Satu tulisan sebaiknya hanya memuat satu tema utama. Anda bisa saja memuat dua atau tiga tema dalam satu tulisan, namun tentu itu melelahkan bagi pembaca anda. Alih-alih memaksakan lebih dari satu tema utama pada tulisan anda, lebih baik membuat sub-sub tema yang satu ide dengan tulisan utama anda. Cara ini justru akan membuat tulisan anda semakin kaya tanpa harus membuat pembaca lelah harus berpindah-pindah pada beberapa tema. Tentukan hal yang paling menarik Hal yang menarik adalah kunci. Anda dapat memilih satu tema...
Read More
Akhirnya, Sukses Instalasi ArcGIS 10.4 Berlisensi

Akhirnya, Sukses Instalasi ArcGIS 10.4 Berlisensi

Mendapat pengalaman kurang menyenangkan dan cenderung memalukan saat kursus di Jepang, saya akhirnya berusaha sedapat mungkin untuk dapat menggunakan program bukan bajakan. Sekiranya tidak memungkinkan, maka lebih baik bertahan dengan perangkat lunak lisensi terbuka (open source). Ini tak lepas dari sindiran instruktur kursus yang berujar, "Di Indonesia banyak sekali pelajar dan mahasiswa yang cukup kaya ya?!" Untungnya, bagi mahasiswa Universitas Gadjah Mada, kampus sekarang menyediakan tiket dan lisensi khusus yang dapat digunakan untuk pengaktifan program selama yang bersangkutan masih terdaftar sebagai mahasiswa aktif. Salah satu contohnya adalah lisensi MS Office 2010 (untuk mahasiswa) dan Arc GIS versi 10.x. Kedua program ini tentu sangat berguna. MS Office tentu tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari dalam menempuh pendidikan. Entah menulis artikel, mengerjakan tugas, laporan praktek, ataupun sekedar menulis curahan hati di blog. Program yang kedua tentu sangat bermanfaat juga, terutama bagi mahasiswa yang belajar mengenai pemetaan. Arc GIS memang terkenal sebagai salah satu program yang mahal. Lisensi lengkapnya bisa mencapai harga ratusan juta rupiah. Harga yang...
Read More
Di Indonesia, Pelajar dan Mahasiswa Kaya Itu Biasa

Di Indonesia, Pelajar dan Mahasiswa Kaya Itu Biasa

Ada satu pengalaman menarik sekaligus memalukan saat mendapat kesempatan kursus ke Jepang. Dalam rangkaian kursus yang diselenggarakan melalui kerjasama antara JICA dan Pemerintah Indonesia itu, setiap peserta diharuskan untuk membawa notebook pribadi. Dalam setiap perangkat komputer pribadi peserta diwajibkan terinstal perangkat lunak pengolah data spasial. Panitia mengumumkan melalui email bahwa peserta dibebaskan untuk memilih perangkat lunak yang biasa digunakan. Tentunya dengan embel-embel catatan program tersebut merupakan program berlisensi atau boleh juga open source. Tidak disarankan program bajakan. Untuk kepentingan kursus, panitia menyarankan program open source Quantum GIS. Maka, demi menjaga gengsi dan dengan sedikit terpaksa, Quantum GIS diinstal ke laptop pribadi. Tentunya karena terbiasa menggunakan Arc GIS oleh ESRI, menggunakan Quantum GIS cukup merepotkan. Antar muka yang terbiasa dihadapi membuat hari-hari awal kursus menjadi sedikit tersendat. Selain harus melakukan praktek atas materi yang disampaikan, secara pribadi harus juga membiasakan diri dengan program baru. Tibalah di hari kedua kursus. Pada saat jam makan siang, seluruh notebook peserta ditinggal di dalam ruang kelas. Disinilah...
Read More